Friday, March 1, 2013


Pengertian Kepemimpinan


M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah menjelaskan makna khalifah sebagai yang menggantikan atau yang datang sesudah siapa yang datang sebelumnya. Atas dasar ini, ada yang memahami kata khalifah berarti yang menggantikan Allah dalam menegakkan kehendak-Nya dan menerapkan ketetapan-ketetapan-Nya, tetapi bukan karena Allah tidak mampu atau menjadikan manusia berkedudukan sebagai Tuhan, namun karena Allah bermaksud menguji manusia dan memberinya penghormatan.
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi. Bila Rasulullah mengatakan bahwa setiap orang itu adalah pemimpin, berarti manusia terlahir dengan bakat memengaruhi. Jadi setiap manusia memiliki kewajiban untuk mempengaruhi orang lain. Dengan demikian maka manusia yang menarik diri dari pergaulan masyarakat untuk hidup menyendiri telah menentang qodratnya dan juga perintah Tuhannya.
Definisi Kepemimpinan menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) adalah kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok. Kepemimpinan menurut Young (dalam Kartono, 2003) lebih terarah dan terperinci dari definisi sebelumnya. Menurutnya kepemimpinan adalah bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
Sebagai seorang pemimpin harus bisa menaungi, melindungi dan mengayomi terhadap yang dipimpinya, karena seorang pemimpin menjadi tauladan dan contoh yang baik. Selain itu pemimpin juga harus bisa mengambil keputusan yang bijak, berani mengatakan tidak kepada kemungkaran, bisa memberikan solusi yang tepat dalam setiap permasalahan, tidak menjadikan kepemimpinannya sebagai alat untuk melakukan hal-hal yang tidak seharusnya pemimpin lakukan. Sebagai seorang harus bisa menjadi imam bagi yang dipimpinnya.





Pengertian Psikologi Menurut Para Ahli


Branca (1964) & Sartain DKK (1967) : Psikologi adalah ilmu tentang tingkah laku (overt behavior & inner behavior). Woodworth & Marquis (1975) : Psikologi adalah ilmu tentang aktivitas-aktivitas individu (motorik, kognitif dan emosional). Morgan dkk (1984) : Psikologi adalah ilmu tentang tingkah laku manusia dan hewan. Crow & Crow Pschycology is the study of human behavior and human relationship. (Psikologi ialah tingkah laku manusia, yakni interaksi manusia dengan dunia sekitarnya, baik berupa manusia lain (human relationship) maupun bukan manusia: hewan, iklim, kebudayaan, dan sebagainya. Sartain Psychology is the scientific study of the behavior of living organism, with especial attention given to human behavior. (Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku organisme yang hidup, terutama tingkah laku manusia). Bruno (1987) Pengertian Psikologi dibagi dalam tiga bagian, yaitu: Pertama, psikologi adalah studi (penyelidikan) mengenai “ruh”. Kedua, psikologi adalah ilmu pengetahuan mengenai “kehidup mental”. Ketiga, psikologi adalah ilmu pengetahuan mengenai “tingkah laku” organisme.
Chaplin (1972) dalam Dictionary of psychology Psikologi ialah ilmu pengetahuan mengenai perilaku manusia dan hewan. Ensiklopedia Pendidikan, Poerbakawatja dan Harahap (1981) Psikologi sebagai cabang ilmu pengetahuan yang mengadakan penyelidikan atas gejalagejala dan kegiatan – kegiatan jiwa. Richard Mayer (1981) Psikologi merupakan analisi mengenai proses mental dan struktur daya ingat untuk memahami perilaku manusia.
Hery Wibowo (2010) : Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku manusia dan sikap mental yang melatar belakanginya. Garden Murphy : Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang respon mahluk hidup terhadap lingkungannya.
Henry L Roediger : Psikologi adalah study yang sistematis mengenai tingkah laku dan kehidupan mental. Robert SW & Marquis DG : Psikologi adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari aktivitas atau tingkah laku individu dalam hubungannya dengan alam sekitarnya.
Selain itu ditinjau dari psikologi sebagai sebuah ilmu, Psikologi telah dikatakan sebagai sebuah ilmu pengetahuan:
Sistematis          Psikologi Teoritis ( Psikologi Umum & Psikologi Khusus)
Universal           Menyeluruh
Metode              Eksperimental (direkayasa) & Non Eksperimen (observasi)
Objek                Materil & formal


0 comments:

Post a Comment

About

BTemplates.com

Tomi Sapari. Powered by Blogger.

Pages

Popular Posts